Belajar Sukses Dari Semut

Oleh Khairul Azan, Dosen STAIN Bengkalis & Ketua DPD GAMa Riau Kabupaten Bengkalis



Kesukesan itu bukanlah sesuatu yang datang begitu saja. Melainkan perlu menjemputnya. Dalam menjemput kesuksesan butuh motivasi dan strategi. Motivasi sebagai mesin penggerak sedangkan strategi adalah cara yang digunakan agar motivasi yang muncul berujung pada kenyataan yang tak lagi abstrak. Banyak cara untuk memunculkan motivasi dan menghadirkan strategi. Salah satunya kita bisa belajar dari semut sebagai wujud kekuasaan Tuhan. Siapa sangka dibalik tubuhnya yang mungil tersimpan begitu banyak pelajaran bagi manusia.

Insting menjemput peluang
Ada sebuah kalimat yang sering kita dengar tentang semut dan gula. Kalimat tersebut berbunyi dimana ada gula disitu ada semut. Ya, kalimat ini benar sekali. Begitulah kuatnya insting semut yang bisa melihat peluang dimana ada sumber makanan disaat itulah ia akan menemukannya. Apa hubungan dengan kesuksesan? tentu sangat erat sekali. Sukses itu berbicara bagaimana kita menemukan peluang. Jadi tidak ada istilah menunggu bola namun kita harus menjemput bola. Dimana dalam prosesnya butuh fokus yang lebih tinggi. Jangan ingin menggapai semua impian kita pada waktu yang sama namun bertahaplah dan dahulukan mana yang paling prioritas diantara impian-impian tersebut yang harus segera terwujud.

Kerja tim
Barangkali kita pernah melihat beberapa ekor semut yang sedang mengangkat suatu benda yang ukurannya lebih besar dari pada tubuhnya. Lihatlah mereka, meski tubuhnya kecil tetapi tidak ada yang tidak mungkin selagi itu dikerjakan secara bersama-sama dan solid. Sukses juga seperti itu, karena apa yang kita raih saat ini sebenarnya tidak terlepas dari peran orang lain yang membantu kita. Meski kita terkadang tidak menyadari.

Motivasi yang mengalahkan dirinya yang kecil
Selalu ada motivasi dalam diri semut yang bisa membuat ia tetap bertahan hidup. Tak pernah mengeluh dan menyerah disaat masalah menghampirinya. Bahkan disaat manusia menginjaknya lihatlah ia masih tetap bangkit untuk terus berjalan demi meraih apa yang dinginkan. Meski tubuhnya kecil namun ia tetap optimis mengangkat makan dan dedaunan yang ukurannya lebih besar dari tubuhnya. Motivasinya tumbuh setiap hari. Pantang menyerah dan tidak lekas pasrah itulah yang dilakukan.

Sistem kerja yang terorganisir
Semut bekerja dengan sistem. Lihatlah ia selalu disiplin, tertib dan teratur teratur dalam meraih kesuksesan bersama. Nah, kesuksesan manusia juga demikian. Bekerja dengan sistem akan membuat jalan menuju kesuksesan tergambar lebih jelas dan pasti.

Memiliki target
Mengapa semut bekerja tiap hari, karena ia ingin mencapai target untuk bisa mengumpulkan makanan sebelum waktu yang ditentukan. Sehingga segenap usaha dilakukan demi mewujudkan target yan telah ditetapkan. Suksesnya manusia juga seperti itu, hendaklah kita hidup dalam target yang hendak dicapai. Jika tidak apapun yang kita lakukan tidak akan ada tolak ukur yang bisa dijadikan gambaran apakah kita telah berhasil atau tidak dalam mewujudkan sebuah impian.



Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.