Pendidikan Melawan Lupa

Oleh M. Khoirudin dosen UNU Lampung

Rasanya baru kemarin saya melihat berita, namun kenapa hari ini sudah lupa ya?

Mungkin kita pernah merasakah hal tersebut. Perkembangan teknologi yang begitu pesat, merangsang bidang keilmuan yang lain juga ikut berkembang. Oleh sebab itu kita dituntut harus mempunyai keterampilan yang lebih dalam menanggapi berbagai informasi baik cetak maupun online.

Mudah lupa atau susah dalam mengingat itu adalah salah satu sifat manusia, tapi bagaimana jika lupa terus menerus?

Dalam tulisan saya kali ini, ada beberapa trik melawan lupa. Adapun langkah yaitu:

A.    Bersuci
Sesibuk apapun kita jangan lupakan bersuci (wudhu). Ketika selesai melakukan wudhu jangan lupa berdoa untuk memulai belajar. Biasanya jika otak sudah penuh dengan permasalahan permasalahan, maka akan susah dalam menerima ilmu. Oleh karenanya dianjurkan untuk bersuci lalu berdoa supaya otak kembali segar. Jika otak fresh maka akan lebih mudah menerima ilmu.

B. Mengingat
Dalam hal ini, cara untuk malawan lupa yaitu untuk selalu mengingat pada Sang Pencipta (Allah). Mengingat Sang Pencipta bisa dilakukan dengan berdoa, dan berdzikir serta amalan amalan yang lainnya. Karena dengan mengingat Allah maka secara tidak langsung diri kita selalu dijauhkan dengan hal hal negatif yang mengakibatkan lupa. “Dan ingatlah kepada Tuhanmu jika kamu lupa” (QS. AL-Kahfi: 24).

C. Sabar
Sebagai kaum terpelajar hindari belajar H-1 atau sistem kebut semalam (sks). Belajar itu harus sabar, belajar juga tidak boleh grasa grusu (semaunya sendiri). Belajar butuh waktu yang tidak sebentar, maka dari itu sebagai orang yang terpelajar harus sabar dalam mencari ilmu. Apabila belajar menggunakan sistem “SKS”, maka akan mudah lupa. Berbeda dengan belajar sedikit demi sedikit yang secara tidak langsung akan tersimpan dalam memori kita yaitu otak.

D. Membaca
Ketika memulai belajar jangan lupa membaca. Membaca dalam arti tidak sekedar membaca. Membaca adalah melatih keterampilan otak supaya mampu meresepsi, menganalisa, dan menginterprestasi tentang apa yang sudah dibaca agar mampu memahami isi sebuah bacaan.

E. Waktu dan Tempat
Belajar bisa dimana saja dan kapan saja. Namun yang harus kita perhatikan dengan baik yaitu dimana kita bisa memulai belajar dengan baik serta nyaman? Pilihlah waktu dan tempat yang menurut Anda nyaman, supaya lebih mudah dalam menerima isi materi.

F. Mencatat
Sehebat dan sepintar apapun orang tersebut, jika tidak mau menuliskan apa yang sudah pernah ia pelajari maka lambat laun ilmu itu akan hilang dengan sendirinya. Ketika memulai belajar, luangkan waktu untuk membuat catatan. Buat catatan yang menurut Anda mudah dipahami.

Jangan sampai apa yang kita pelajari berlalu begitu saja, tanpa membekas di fikiran dan hati. Karena jika dibiarkan begitu saja, akan berakibat fatal yakni timbul rasa malas ketika belajar. Sekarang, mari kita terapkan cara cara di atas supaya tidak terbiasa lupa.