Menulis Caraku Merubah Paradigma
Oleh Khairul Azan, Dosen STAIN Bengkalis & Ketua DPD GAMa Riau Kabupaten Bengkalis
Menulis adalah berbicara lewat sebuah catatan bisu. Menulis adalah caraku merubah paradigma orang lain dalam menilai dan memahami sesuatu. Menulis adalah bentuk komunikasi non verbal yang sepertinya cocok digunakan dalam haruk pikuknya pembicaraan orang disana sini. Ada yang sekedar mengkritik tanpa solusi dan ada juga yang satu paket dimana ada kritikan maka disitu juga ada solusi. Ya, begitulah manusia yang selalu menganggap benar dirinya tanpa memandang kebenaran dari sudut pandang dirinya dan orang lain.
Apapun kritikan dan solusi yang diberi sebenarnya modal awal dalam menulis. Orang yang mampu memberikan kritikan adalah orang yang luar biasa. Mengapa demikian karena dia adalah sosok yang kaya akan ide dan gagasan. Karena ide dan gagasan tersebutlah yang membuat ia berani untuk mengkritik. Begitu juga orang yang punya solusi atas kritikan yang diberi. Tetapi karakter orang yang selalu punya solusi atas apa yang dikritiknya menunjukkan tingkat wawasannya lebih tinggi karena ia mampu memaksimalkan akalnya untuk mencari pemacahan atas apa yang menjadi masalah sehingga muncullah kritikan tersebut.
Oleh karena itu tunggu apalagi. Jangan buang ide brilianmu ditempat yang tidak bermanfaat. Buanglah idemu dalam sebuah tulisan. Tulisan adalah perantara dalam menyampaikan ide dan gagasan. Kita tidak perlu berhadapan langsung dengan orang lain namun kita bisa merubah pola pikir dia dan mereka lewat sebuah tulisan. Meskipun tulisan itu mati dihadapan kita namun ia akan hidup dikala orang lain membacanya. Meskipun ia bisu namun tulisan akan berbicara tentang apa yang tuliskan oleh tuannya. Ide yang hendak kita sampaikan kepada orang lain akan disampaikan dengan baik oleh tulisan yang tak pernah berhianat. Tulisan akan membimbing otak manusia untuk bisa mencerna tentang sebuah ide yang disampaikan apakah benar atau salah. Tulisan adalah kurir kehidupan. Tulisan adalah juru bicara kehidupan dan tulisan adalah sebaik-baiknya teman.
Begitulah energi dari sebuah tulisan. Tulisan adalah kekuatan besar bagi para ilmuan dalam merubah dunia. Dengan tulisan yang dihasilkannya membuat manusia dibelahan manapun bisa mengenal dan memahami karakter dari sang penulis. Tanpa tulisan sehebat apapun kita maka, satu, dua tahun kemudian kehebatan kita akan sirna yang tak akan ada artinya lagi. Orang akan lupa siapa kita. Tulisan adalah catatan hidup tentang sebuah pemahaman dalam memandang kehidupan.
Dengan tulisan akan membuka mata dan hati orang lain yang tertutup rapi. Dengan tulisan akan menjauhkan diri dari manusia egois yang hanya mementingkan diri sendiri. Salurkan idemu tepat pada tempatnya. Rubahlah kebiasan buruk kita yang selalu bergosip menjadi penulis aktif. Menulis adalah belajar untuk menyampaikan dan menerima.
Inilah sekilas catatan pribadi tentang pengalaman menulis. Semoga bermanfaat dan menginspirasi para penulis. Aminnn..
*Sumber gambar: Google
Tidak ada komentar